Cerita tentang Nyi Roro Kidul ini sangat terkenal. Bukan hanya  dikalangan penduduk Yogyakarta dan Surakarta, melainkan di seluruh Pulau  Jawa.
Nyi Roro Kidul adalah seorang ratu yang cantik bagai bidadari,  kecantikannya tak pernah pudar di sepanjang zaman. Di dasar Laut  Selatan, yakni lautan yang dulu disebut Samudra Hindia - sebelah selatan  pulau Jawa, ia bertahta pada sebuah kerajaan makhluk halus yang sangat  besar dan indah.pada mulanya adalah seorang wanita, yang berparas elok, Kadita namanya.  Karena kecantikannya, ia sering disebut Dewi Srengenge, yang artinya  Matahari Jelita. Kadita adalah putri Raja Munding Wangi. Walaupun Kadita  sangat elok wajahnya, Raja tetap berduka karena tidak mempunyai putra  mahkota yang dapat disiapkan.Baru setelah Raja memperistrikan Dewi Mutiara lahir seorang anak lelaki.  Akan tetapi, begitu mendapatkan perhatian lebih, Dewi Mutiara mulai  mengajukan tuntutan-tuntutan, antara lain, memastikan anaknya lelaki  akan menggantikan tahta dan Dewi Kadita harus diusir dari istana.  Permintaan pertama diluluskan, tetapi untuk mengusir Kadita, Raja  Munding Wangi tidak bersedia.Hari esoknya, pagi-pagi sekali, Mutiara pengutus inang mengasuh  memanggil seorang tukang sihir, si Jahil namanya. Kepadanya  diperintahkan, agar kepada Dewi Kadita dikirimkan guna-guna.
“Bikin tubuhnya berkudis dan berkurap,” perintahnya. “Kalau berhasil,  besar hadiah untuk kamu!” sambungnya. Si Jahil menyanggupinya. Malam  harinya, tatkala Kadita sedang lelap, masuklah angin semilir ke dalam  kamarnya. Angin itu berbau busuk, mirip bau bangkai. Tatkala Kadita  terbangun, ia menjerit. Seluruh tubuhnya penuh dengan kudis, bernanah  dan sangat berbau tidak enak.
Maka berangkatlah Kadita seorang diri, bagaikan pengemis yang diusir  dari rumah orang kaya. Hatinya remuk redam; air matanya berlinangan.  Namun ia tetap percaya, bahwa Sang Maha Pencipta tidak akan membiarkan  mahluk ciptaanNya dianiaya sesamanya. Campur tanganNya pasti akan tiba.  Untuk itu, seperti sudah diajarkan neneknya almarhum, bahwa ia tidak  boleh mendendam dan membenci orang yang membencinya.Siang dan malam ia berjalan, dan sudah tujuh hari tujuh malam waktu  ditempuhnya, hingga akhirnya ia tiba di pantai Laut Selatan. Kemudian  berdiri memandang luasnya lautan, ia bagaikan mendengar suara memanggil  agar ia menceburkan diri ke dalam laut. Tatkala ia mengikuti panggilan  itu, begitu tersentuh air, tubuhnya pulih kembali. Jadilah ia wanita  cantik seperti sediakala. Tak hanya itu, ia segera menguasai seluruh  lautan dan isinya dan mendirikan kerajaan yang megah, kokoh, indah dan  berwibawa. Dialah kini yang disebut Ratu Laut Selatan. 
Konon Nyi Roro Kidul itu tak lain adalah seorang jin yang mempunyai  kekuatan dahsyat. Hingga kini masih ada saja orang yang mencari kekayaan  dengan jalan pintas yaitu dengan menyembah Nyi Roro Kidul. Mereka dapat  kekayaan berlimpah tetapi harus mengorbankan keluarga dan bahkan akan  mati sebelum waktunya, jiwa raga mereka akan dijadikan budak bagi  kejayaan Keraton Laut Selatan.
Cerita ini dapat digolongkan sebagai mitos, sebab mengaruhnya sangat  mendalam, mendasr dan jauh bagi alam pikiran tradisional di Yogyakarta.
Blognya masih sederhana sperti punya saya
BalasHapus